andai kamu tahu dan mengerti
ada sesak yang menggumpal saat kau pergi..
ingin kutegaskan pada diri..
tak ada apa apa..tak ada apa apa..
tapi hati mengerti, saat aku berkata ada dusta disana..
karena kenyataannya adalah, aku terlalu banyak menyimpan asa dan harap..
ku tak perduli, jika kau kan tertawakanku nanti..
aku hanya berusaha jujur dengan apa yang kurasa..
andai kau tahu, aku pun benci begini..
kenapa aku harus jadi seperti ini?
kau hanyalah semilir angin yang lewat..tapi kenapa aku harus memaknainya begitu dalam?
apa karena dia telah berikan aku kesejukan ditengah kekeringan?
lalu kenapa mesti pergi?
kenapa tak tinggal saja, teamani ku disni
sehingga tak menyiptakan kehampaan disudut hati ku yang kerdil ini..
saat kau berlalu, tingalkanku
aku merasa hampa, benar benar hampa bodoh,
aku menangis menangis.
tak kah kau lihat, aku terjatuh saat ini?
begitu putus asa dan nyaris mati
"aku mau kamu disini,hanya untukku,selamanya"
andai hatimu ternyuh, kembalilah, andai kau mau perduli padaku, datanglah..
tapi satu tanyaku untukmu....
"Siapakah aku dihatimu? karena aku pun tak mengerti siapa kamu dihatiku."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar