ada rasa dalam tiap kata kata

di tiap - tiap kata yang kau ucapkan terkandung makna, ada ekspresi hati yang tercermin disana yang menggambarkan tentang hatimu, dirimu, sifatmu, serta apa apa yang kau ucapkan? sadarkah kau.. jadi cobalah lihat ada rasa dalam tiap kata - kata dan maknailah kandungannya..

Selasa, 27 September 2011

temani aku menangis

kamu disini saja!
temani aku yang sendiri
kamu disini saja!
temani aku tuk lepaskan beban dihati
kamu disini!
saja dengarkan aku uraikan cerita yang kurasa
kamu disini!
saja tuk temani aku menangisi diri

jangan pergi
jangan menjauh
karena aku hanya ingin kamu
karena aku cuma percaya kamu
kalau kamu menjauh nanti aku sendiri,
nanti tak ada yang lagi mengerti aku seperti kamu mengerti aku

please,
kamu disini temani aku menangisi hati
bersama kamu, berdua, disini saja

Senin, 26 September 2011

senyummu yang tertinggal disini

masih hangat terasa senyum yang kau untai
kabut pun tak mampu menghapus hangat kau derai
cerita itu terurai bagai harmoni
yang menceritakan indahnya kisah kau dan aku

ingin selalu ku abadikan rasa tentang kita
tawa itu
canda itu
kebersamaan kita..
juga senyummu


walau  kumengerti senyummu untukku tak seperti yang ku mau
tetapi aku tetap ingin menjaga senyummu yang tertinggal disini
disudut hatiku..

Sabtu, 24 September 2011

aku tau

kututup telingaku agar tak mendengarnya.. kututup mataku agar tak melihatnya.. ku bohongi hati agar tak percaya.. Tak kuacuhkan apa kata mereka.. Karena aku tau dia.. Aku percaya dia.. Aku tak mau peduli meski dia kan acuhkanku nanti kan ku dustai nalar ini jika dia kan lupakan aku nanti.. Karena aku tau dia.. Lebih tau dia daripada kamu.. Aku tau apa yang dia lakukan saat itu padaku.. Dia tulus..

kak

kak
. . .
ka
k . . .
kak
. . .
tak ada jawabmu meski hati ini selalu memanggil namamu
kak
. . .
kak
. . .
kak
. . .
Kak, Tolong aku yang lemah tanpa dirimu..
Kak
. . .
kak
. . .
kak
. . .
kak, kini kau acuhkan aku menyindiri dalam keremangan kalbu, aku takut dalam hati takut, tapi ku tak punya orang sepertimu..
Kak
. . .
kak
. . .
kak
. .
kini aku telah terbunuh sunyi karena merindu.. Juga sesak karena diacuhkanmu aku rindu kak, rindu..
kak
kak
kak
kapankah satu tiba waktu kau dan aku?

aku yang menunggu

taukah kamu? pernahkah kamu berpikir? Seberapa egoisnya kamu saat tinggalkanku disini sendiri dengan muramku.. Karena bagiku kamu adalah senyum karena kamu adalah kehangatan karena kamu adalah tawa karena kamu adalah alasan agar aku selalu bahagia aku menunggumu, bersama sunyi angan dan sepotong rindu untukmu terkadang ada kala saat ku ingin merenggutmu dari dunia hanya aku dalam hidupmu.. tapi sekejap itu pun aku tahu, saat aku memonopolimu adalah saat lenyapnya bahagiamu.. yang berarti juga duka bagiku.. aku tak mau.. aku tak ingin.. jadi biar saja begini.. aku menunggu sambil berpikir 'kalau saat ini kamu sedang tersenyum bahagia' adalah satu cara untukku tersenyum walau dia tak disini..ahkah kamu berpikir? Seberapa egoisnya kamu saat tinggalkanku disini sendiri dengan muramku.. Karena bagiku kamu adalah senyum karena kamu adalah kehangatan karena kamu adalah tawa karena kamu adalah alasan agar aku selalu bahagia aku menunggumu, bersama sunyi angan dan sepotong rindu untukmu terkadang ada kala saat ku ingin merenggutmu dari dunia hanya aku dalam hidupmu.. tapi sekejap itu pun aku tahu, saat aku memonopolimu adalah saat lenyapnya bahagiamu.. yang berarti juga duka bagiku.. aku tak mau.. aku tak ingin.. jadi biar saja begini.. aku menunggu sambil berpikir 'kalau saat ini kamu sedang tersenyum bahagia' adalah satu cara untukku tersenyum walau dia tak disini..

Senin, 19 September 2011

menggenggam janji

satu saat nanti mungkin kan kau sesali karena pernah tinggalkan ku bersama janji janji, seteguk asa, dan secercah mimpi masa depan tak ku peduli seberapa manis kata kata mu saat itu seberapa muluk mimpi itu terwujud atau seberapa tulus hatimu untuk membuktikan asamu saat itu karena yang ku mau adalah tibanya saat kau buktikan janji, mimpi dan semua asamu yang mengawankanku saat kulihat kata itu tak sekedar janji manis aku akan menantimu dan saat itu tiba aku kan menatapmu entah itu dengan kerinduan airmata merana kegamangan yang sangat dengan hati yang lelah atau amarah,karena merasa dilukai tapi satu yang pasti, aku begini karena aku percaya kamu tak peduli jika kau berdusta karena aku percaya kamu tak peduli kata orang tentangmu #kalau kau bertanya mengapa aku begini, karena kau telah berjanji.. Karena aku percaya janji , karena aku mencari kejujuran yang menghilang dimuka bumi.. Dan aku berharap kamu adalah salah satu orang baik itu, karena aku percaya kamu..

Minggu, 18 September 2011

aku cemburu

tak bisa kah kau liat itu?
rasa yang benar benar nyata adanya didepanmu
aku cemburu cemburu cemburu
andaikan aku telah halal bagaimu
jika saja kau telah menjadi hakku
tentu kukan memeluk punggungmu
merek dengan nada manja
"jangan pergi, jangan kesana, jangan bersamanya..
tetaplah kamu disini, bersamaku, karena kamu cuma hanya milikku! bukan yang lain"

tapi kita, aku, kamu..
bukanlah siapa siapa (saat ini, semoga iya suatu saat nanti)
bukan tunangan atau pacaran
aku hanya bisa berdiri sendiri
gigit jari menahan rasa yang berkecamuk dalam diri
biar ku tahan sendiri, meskipun aku ingin dekatmu selalu
ingin aku jadi kasihmu
tapi apalah arti pacaran jika belum terikat tali walimah
aku ingin memilikimu secara utuh
saat Allah merestui suatu saat nanti
mungkin ku kan bercerita..
tentang rasa cemburu didada..

angan kenangan

kau setaman yang kukenang ditengah kota yang kerontang

embun pagiku sejukan mata dari beribu kelu..
ku biarkan hati ini meneteskan segelinir rindu tuk mengenang cerita kita yang lalu
kau
aku
kita
kebersamaan kita,
juga perbedaan yang membatasi jalan
tuk tuangkan rasa jalan

tapi apapun halang rintang
takkan ada yang mampu tuk putuskan atau hapus kenyataan
aku sungguh sayang kamu

dipojok rkasih nanti kita kan bertemu.. pasti kan karena aku tak mampu menahan rindu