aku tak tahu harus percaya pada siapa???
perasaan yang berlarut-larut
kenyataan yang terperih
ataukah tatap matamu yang syahdu
tak pernah ada amarah diantara kita
walau luka dan kecewa tetap ada
bersama rasa rindu dan beberapa butir cinta untukmu
masih kutinggalkan separuh jiwaku
untuk megenang dan sedikit berharap padamu
namun, mampu berkata apa aku
saat kenyataan tak lagi seirama dalam langkahku
kini, kubiarkan separuh jiwaku yang lain merangkak maju,
kedalam kegelapan dan kesunyian masa depan
dengan tanpamu,,
sejujurnya,
aku menunggu
saat saat aku dan kamu bisa berbicara
tentang apa yang kita rasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar